Obituary: George Duke (1946 – 2013)

Keyboardist Jazz Virtuoso George Duke meninggal dunia pada tanggal 5 Agustus 2013 di Los Angeles akibat sakit  chronic lymphoid leukemia. Duke dikenal sebagai salah satu pelopor penggunaan instrument keyboard di musik Jazz, dan juga seorang pionir musik fusion yang menggabungkan funk dan jazz di era 70-an.  Selama 4 dekade berkecimpung di dunia musik, Duke sangat dihormati dan dipuji karena dedikasinya sebagai musisi, arranger, komposer dan produser untuk semua jenis musik, terutama Jazz. Duke meninggalkan 2 orang putra Rasheed dan John Duke.

George Duke dilahirkan pada tanggal 12 Januari 1946 di kota San Rafael, California. Ketertarikannya terhadap musik didapatkannya setelah menonton konser Duke Ellington ketia dia berumur 4 tahun. Duke memperoleh gelar Sarjana Musik dengan mayor di Trombone dan Komposisi Musik dari San Francisco Conservatory pada tahun 1967. Kemudian dia meraih gelar Master untuk Komposisi dari San Francisco State University. Duke melakukan banyak eksperimen dengan musik Jazz Fusion di era akhir 60-an, era dimana dia bermain dan rekaman bersama Jean-Luc Pointy, menjadi side-man untuk Don Ellis Orchestra dan Cannonball Adderley, dan lain-lain. Duke kemudian bergabung dengan komponis modern Amerika, Frank Zappa. Bersama Zappa dia telah rekaman hingga 15 album dan kompilasi.

Duke telah mengeluarkan 39 album solo. Album terakhirnya adalah Dreamweaver diterbitkan Juli 2013 yang lalu, dan langsung menduduki peringkat #1 Billboard’s Contemporary Jazz Chart. Dreamweaver dipersembahkan untuk mendiang istrinya Corine yang meninggal tahun 2012 karena kanker.

Untuk mengetahui diskografi Duke sebagai musisi dan produser bisa dilihat di link ini: Georgeduke.com.

SIMAK ARTIKEL: 10 Lagu Terbaik George Duke

George Duke memperoleh belasan nominasi untuk Grammy Award, dan memenangkan 6 diantaranya:

(bastera)