Obituary:Pungky Deaz Nge-Rock Sampai “Koma”

Oleh: Zulfadli Kawom

Pemilik suara yang melengking tegas itu telah pergi untuk selama-lamanya pada jam 17.55 senin 9 September 2013. Mantan vokalis band rock Power Metal tutup usia, Senin (09/09/2013). Rocker berusia 58 tahun meninggal dunia akibat stroke yang dialaminya sejak lima hari lalu.

 Vokalis yang bernama asli Sugeng Purwanto dan akrab dipanggil Mbah Pungky itu mengalami pecah pembuluh darah di kepala. Sejak jatuh sakit Pungky mendapat perawatan itensif di Rumah Sakir dr. Soetomo, Surabaya.

Saat ini jenazah pelantun lagu Lamunan tersebut disemayamkan di rumah duka di Perum Deltasari Blok X No.11 Sidoardjo.

Almarhum mulai  dikenal luas sejak era 80-an, setidaknya pada band Andromedha, Power Metal dan Kalingga. Pada paruh era 80-an di Surabaya muncul band rock dengan  nama Power yang kemudian berganti nama menjadi Power Metal pada tahun 1987 dengan formasi antara lain Pungky Deaz (vokal), Ipunk (gitar), Hendrix Sanada (bass), Raymond Ariasz (kibor) dan  Adam Mugix  (drum).

Setelah mundur dari Power Metal, Pungky Deaz lalu bergabung  dengan  band  Andromedha pada tahun 1990 bersama Hendrix Sanada (bass), Denny Ireng  (keyboard), Lucky (gitar)  dan Yoyok (drums). Formasi ini sempat membuat hits lewat lagu “Lamunan”.

Di tahun 1997 Pungky Deaz kembali muncul dengan konsep rock berbahasa Jawa lewat band Kalingga yang hanya sempat merilis satu album saja bertajuk “Sumpah Palapa” yang dirilis Logiss Record milik promotor rock asal Jawa Timur Log Zhelebour. Kalingga terdiri atasIpunk (guitar), Adam Mugix (Drum), Hendrix Sanada (Bass) dan Pungky Deaz (Vokalis utama) serta didukung Raymond Arias yang memainkan  keyboard dan suara latar. Sebetulnya formasi ini adalah formasi awal dari Power Metal sekitar 10 tahun sebelumnya.

Selamat jalan, Pungky, beristirahatlah dalam tenang. Al Fatihah.

VIDEO