Aksi Solidaritas Musisi Aceh Untuk Palestina
Penderitaan yang dirasakan saudara-saudara kami bangsa Palestina akibat kekejaman zionis Israel telah menimbulkan berbagai reaksi dari seluruh masyarakat dunia. Kemarahan dan kesedihan adalah dua hal yang dirasakan akibat kekejian tentara Israel yang dengan persenjataan yang mutakhir dan berjumlah besar, meluluhlantakkan pemukiman Palestina di Jalur Gaza.
Rasa simpati akibat bencana perang ini membuat musisi yang tergabung di dalam Gabungan Musisi Aceh tergerak hatinya untuk mengadakan aksi solidaritas bagi rakyat Palestina dengan mengadakan berbagai kegiatan, seperti pengumpulan dana dan konser amal. GMA Nagan Raya pada tanggal 10 Juli 2014 telah mengadakan ngamen amal yang dipusatkan di Simpang Jeuram. Tak ketinggalan GMA Aceh Jaya mengadakan konser mini pada tanggal 23 Juli 2014 yang diadakan di kota Calang. GMA Pidie juga merencanakan akan mengadakan aksi serupa pada tanggal 27 Juli nanti.
GMA Kota Banda Aceh yang dikomandani oleh Putra Petrozzo pada hari ini Kamis, 24 Juli 2014 bertempat di Suzuya Mall akan memulai rangkaian Konser Amal yang bertajuk Aksi Solidaritas Musisi Aceh Untuk Palestina, yang akan diisi dengan penampilan simpatik dari beberapa musisi Banda Aceh.
Menurut Putra, aksi ini diadakan dengan maksud untuk memberikan kesempatan bagi musisi kota Banda Aceh untuk menyampaikan ekspresi kesedihannya dan juga untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan penderitaan bangsa Palestina yang tak henti-hentinya tertindas oleh rezim zionis Israel.
Putra juga menambahkan akan mengadakan aksi serupa selama beberapa kali di beberapa pusat aktifitas masyarakat di Banda Aceh.
Kegiatan ini diorganize oleh Komunitas Gitar Aceh bekerja sama dengan Peh Bandet Studio pimpinan Apid Yadeva.
Acara ini didukung sepenuhnya oleh: GMA, Komgit Aceh, B-Bass Aceh, Aceh Drummer Forum, Banda Aceh Death Metal, AM Records, acehmusician.org, Sekolah Musik Moritza, Ceuntra Enterprise, Harmoni Cafe, dan Middle Finger Clothes.