Sejarah Cymbal Era Modern

Untuk tulisan pertama sejarah cymbal, baca: Sejarah Cymbal

Oleh: Teuku Mahfud (Drum Department, Sekolah Musik Moritza)

Pada tahun 1880-an, di Amerika Utara berkembang jenis pertunjukan Vaudeville yang menggabungkan drama, musik, tari, sulap, komedi, dan bahkan penampilan binatang-binatang yang terlatih. Biasanya pertunjukan-pertunjukan  diadakan di teater-teater kecil. Untuk mengakali tempat yang kecil, maka dimulailah  dengan menekan jumlah pemain perkusi (drum), dengan menggabungkan beberapa instrument drum tadi menjadi suatu instrumen baru yang dinamakan dengan drumset. (baca: Sejarah Drumset)

Para musisi dan pembuat instrumen mulai berpikir bagaimana mengakali clash cymbal dan menggabungkannya ke dalam drumset. Penemuan pedal drum di awal tahun abad 19-an menginspirasi penemuan tiang hi-hat. Clash cymbal akhirnya bisa dimainkan dengan pedal atau dipukul dengan stik. (baca: Sejarah Lahirnya Hi-hat)

Pindahnya keturunan Avedis Zildjian ke Amerika Serikat akibat konflik politik di Turki, membuka lembaran baru di dalam sejarah cymbal dunia. Avedis III, bersama saudaranya Aram dan Puzant Zildjian mendirikan pabrikan cymbal Turki pertama di Amerika yang diberi nama Avedis Zildjian Company. Formula pencampuran logam yang merupakan rahasia turun-temurun keluarga Zildjian ternyata disukai oleh drummer Amerika jaman itu.

Putra Avedis III, Armand Zildjian mulai menggandeng para drummer dan memberi mereka peluang untuk ikut mendesain cymbal sesuai dengan keinginan mereka. Nama Zildjian pun menjadi sangat terkenal, dan inovasi baru di dalam dunia cymbal menyebabkan munculnya jenis cymbal baru, antara lain: Bell cymbal, China cymbal, Clash cymbal, Crash cymbal, Crash/ride cymbal, Flat ride cymbal, Hi-hat, Ride cymbal, Sizzle cymbal, Splash cymbal, Swish cymbal, dan lain-lain.

Avedis Zildjian Co kemudian mengakuisisi K. Zildjian dan semua merek Zildjian Eropa pada tahun 1968. Pada tahun 1981 Robert Zildjian mendirikan Sabian Cymbal di Kanada.

Tidak hanya Zildjian yang terkenal namanya di dalam dunia cymbal. Beberapa industri cymbal juga muncul di belahan dunia lain, seperti Paiste yang didirikan oleh musisi Estonia, Toomas Paiste di Rusia pada tahun 1906.

China sebagai pembuat cymbal sejak ribuan tahun lalu juga mempunyai pabrikan yang terkemuka dan dipasarkan ke Amerika, antara lain:

• Suzhou Cymbals (Guang Zhou), tidak diketahui kapan berdirinya, tetapi beberapa cymbal merek ini mempunyai stempel tahun 1900.
• Rui Ji Cymbals, diproduksi oleh Wan Ju, Shanghai. Tidak diketahui kapan berdirinya. beberapa cymbalnya dipasarkan bersama Ludwig Drum sejak tahun 1914.
• Wuhan Cymbal, awalnya bernama Gaohongtai yang didirikan di awal 1960-an. Kemudian berganti nama menjadi Wuhan sesuai dengan nama provinsinya.

Pada tahun 1931 lima orang pembuat cymbal Italia membentuk UFIP (Unione Fabbricanti Italiani Piatti) dan memproduksi cymbal pertamanya di Pistoia, Tuscany, Italia. Walaupun berdiri pada tahun 1931, mereka menulis cap “Est. 1847” di setiap cymbal buatan UFIP mengingat kakek salah satu pendirinya Luigi Tronci sudah membuat lonceng gereja sejak tahun 1847. Di Italia juga muncul merek-merek yang menimbulkan kesan seolah-olah berasal dari Turki, seperti: Stanoples (1930-an), Zenjian (1930-an), Pasha (1960-an), Kashian (1960-an), dan lain-lain.

Turki sebagai penghasil cymbal modern mempunyai beberapa pabrikan cymbal pasca pindahnya Zildjian ke Amerika. Umumnya didirikan oleh bekas karyawan Zildjian atau keturunannya dan memiliki formula yang mirip dengan Zildjian. Mereka adalah:

• Bekas karyawan K Zildjian Istanbul, Mehmet Tamdeger and Agop Tomurcuk mendirikan Istanbul Cymbals pasca ditutupnya K Zildjian di akhir 70-an. Ekspor pertama mereka ke Amerika dilakukan pada tahun 1984. Pada tahun 1997, perusahaan ini bubar dan masing-masing pendiri/keturunannya mendirikan perusahaan baru yang diberi nama Istanbul Mehmet dan Istanbul Agop. Agop juga memproduksi cymbal merek Alchemy.
• Tiga orang karyawan Istanbul Cymbals,  Ibrahim Yakici, Hasan Seker, and Hasan Ozdemir mendirikan Bosphurus Cymbal pada tahun 1996.

Jerman juga mempunyai industri cymbal yang dipimpin oleh Roland Meinl Percussion, dengan merk Meinl Cymbal. Meinl mulai diproduksi pada tahun 1951.

Indonesia memiliki beberapa pembuat cymbal seperti Rolling. Tidak diketahui dimana pabrikannya tetapi cymbal merek ini sudah ada di tahun 1980-an. Pada tahun 1998 Nebulae Cymbal mulai diproduksi di Bandung.

Belgia tidak ketinggalan di dalam industri cymbal. Stagg Music berdiri di tahun 1995 dan memproduksi banyak instrumen termasuk cymbal.

Brazil memiliki tiga perusahaan manufaktur cymbal terkemuka:

• Octagon Cymbals, awalnya memproduksi pedal drum di awal 90-an, kemudian alih usaha memproduksi cymbal.
• Orion Cymbals, berdiri sejak tahun 1999. Versi murahnya beredar dan laris di Indonesia.
• Harpy/Krest Cymbals. Pabrikan yang paling terkenal di Brazil. Berubah menjadi Krest Cymbal sejak tahun 2006.

Selain Sabian Cymbal, Kanada juga memiliki merek lain yaitu Dream Cymbal, berdiri pada tahun 2005, bekerja sama dengan Wuhan Cymbal China di dalam produksi. Dan Heartbeat Cymbal yang menggunakan formula B20 yang lazim digunakan untuk Turkish Cymbal. Berdiri sejak tahun 2010.

Perusahaan pembuat drum Jepang juga memproduksi cymbal, seperti Yamaha dan Pearl. Merek lain adalah Koide Cymbal yang hanya dipasarkan di pasar dalam negeri saja.

INOVASI MUTAKHIR

Cymbal mengalami perubahan-perubahan penting di abad 21. Penemuan cymbal hybrid,  yang mengawinkan feel dan suara cymbal akustik dan berbahan mirip dengan cymbal akustik, tetapi dapat di trigger untuk menghasilkan sound dan efek yang beragam melalui sound modul.

Cymbal akustik-elektrik diciptakan untuk mengatasi cymbal elektrik biasa yang terbuat dari karet dan plastik, yang secara akustik tidak menghasilkan suara cymbal alami, tetapi hanya suara pad karet.

Perusahaan elektronik Alesis memperkenalkan Alesis Surge Cymbal pada tahun 2008. Cymbal yang terbuat dari bahan kuningan dilubangi di beberapa titik untuk menempatkan trigger.

Avedis Zildjian Co tidak mau kalah dengan mendirikan anak perusahaan yang diberi nama Gen16 (Generation 16), yang didedikasikan untuk cucu-cucu pemegang kendali perusahaan tersebut sekarang Craigie dan Debbie Zildjian, yang merupakan generasi ke 14 dari Avedis Zildjian.

Gen16 adalah cymbal akustik-elektrik buatan Zildjian,

Untuk cymbal dari logam, banyak diciptakan cymbal-cymbal dan bell “efek” baru dengan ukuran beragam untuk mendapatkan sound cymbal yang unik, misalnya cymbal yang berbentuk spiral, memakai rivet, bolong-bolong, dan lain-lain.

Next Article: Cymbal dan Bell di Berbagai Tradisi Musik Dunia